Copas Bosku

Assalamua'alaikum w.w. Bagaimana kabarnya sahabat mas sams, semoga sehat selalu ya... :), Pada pembahasan kali ini mas sams akan membahas terkait materi pembelajaran Tek. Komputer Jaringan yang diajarkan ke siswa kelas XI yang mas sam ajar. berikut ini pembahasannya. Sebelum Anda mempelajari PHP dan Database MySQL, ada baiknya Anda untuk memahami apa tujuan dari kita belajar PHP ini. Apa ya kira-kira tujuannya? jawabannya Banyak... hehehe karena saking banyaknya tidak bisa disebutkan. :). Baik langkah pertama sebelum belajar php maka harus terlebih dulu tau, bagaimana kerja php. Pengetahuan yang harus diketahui tentang PHP:

Bahasa pemograman berbasis Server artinya script php dapat berjalan jika ditaruh didalam server.
Penulisan Sintak atau script bersifat sensitive artinya huruf besar dan kecil dibedakan, seperti $variabel akan berbeda dengan $Variabel.
Pengembangan hingga saat ini masih berjalan terus dan banyak fungsi-fungsi yang semakin membantu programmer untuk mempermudah ngoding.

Mari kita praktikkan sekarang: MEMBUAT DATABASE AKADEMIK

Akses http//localhost/phpmyadmin
Buatlah nama database db_akademi dan table t_siswa

Kemudian buatlah table seperti dibawah ini, dengan nama t_siswaerdapat 4 kolom (id, nama, nis, dan alamat)

id sebagai primary key dan Auto Increment, setelah itu tekan save / simpan

Coba masukkan data siswa seperti pada tampilan dibawah ini:
Jika sudah muncul pesan diatas sudah berhasil, klik menu Browse untuk melihat datanya.

MENGHUBUNGKAN PHP DENGAN DATABASE MENGGUNAKAN MYSQLI

Buatlah folder “belajarphp” pada folder Xampp/htdocs
Buatlah file php dengan nama koneksi.php didalam folder belajarphp, ketikkan sitak dibawah ini:
Buatlah file koneksi.php
Buatlah file index.php
Hasil dari tampilan index

MEMBUAT FORM INPUT PHP

file tambah.php
file tambah_aksi.php

MEMBUAT SCRIPT EDIT

file edit.php
file edit_aksi.php

MEMBUAT SCRIPT HAPUS

hapus.php

TAMBAHAN SCRIPT CSS

file style.css
file css_siswa.css

Demikian Informasi yang dapat dishare, semoga bermanfaat. Silahkan bertanya dikolom komentar jika ada hal yang ingin ditanyakan

Praktik Dasar PHP dan Database MySQL

Assalamua'alaikum w. w. , Bagaimana kabarnya sahabat mas sams, semoga dalam keadaan baik dan bersemangat ya... :). pada kesempatan ini kita akan membahas tentang Laravel. Apa itu?? Laravel adalah sebuah framework yang digunakan untuk web development di PHP. Umur framework ini, terbilang masih baru (walaupun sudah mulai beranjak ke versi 5). Programmer dunia memfavoritkan framework ini, terbukti dengan framework yang paling banyak dipilih adalah Laravel.

Instalasi Laravel pada OS Windows

Langkah Pertama

Langkah pertama sebelum install laravel ada baiknya sahabat mengecek apakah ekstensi openssl di php.ini sudah diaktifkan atau belum karena Laravel memerlukan ekstensi ini dalam mode CLI, jika belum silahkan buka php.ini untuk mengaktifkan ekstensi openssl dan cari tulisan ;extension=php_openssl.dll kemudian hilangkan tanda titik koma (;) didepannya dan simpan perubahan pada php.ini

Jika langkah satu ini dilewati maka akan keluar pesan berikut ini:

Some settings on your machine make Composer unable to work properly. Make sure that you fix the issues listed below and run this script again: The openssl extension is missing, which means that secure HTTPS transfers are impossible. If possible you should enable it or recompile php with –with-openssl

Langkah Kedua

Pada gambar di atas tentukan lokasi PHP nya, untuk folder default saya ada di C:\xampp\php\php.exe, nah silahkan sesuaikan dengan lokasi PHP sahabat.

Langkah Ketiga

Buka command prompt, kemudian pindah ke direktori htdocs dengan ketik cd C:\xampp\htdocs (silahkan sesuaikan dengan lokasi htdocs sahabat). Ketikan perintah di command prompt sebagai berikut untuk instalasi Laravel versi terbaru:

composer create-project laravel/laravel nama-proyek –prefer-dist

Silahkan ganti nama-proyek sesuai dengan keinginan, perlu diingat bahwa sahabat perlu terkoneksi ke internet untuk melakukan instalasi. Setelah instalasi selesai silahkan buka Laravel di lokasi C:\xampp\htdocs\nama-proyek Catatan: Jika sahabat sudah melakukan langkah 1-3, untuk berikutnya bila mau instalasi Laravel cukup lakukan langkah 3 saja.

Instalasi Laravel pada Linux/Ubuntu

Untuk distro Linux agak terasa rumit memang, tetapi asik. Perlu sahabat ketahui bahwa saya menggunakan XAMPP for Linux dan sudah terinstal di direktori /opt/lampp, saya tidak tahu bagaimana dengan sahabat? Oleh karena itu saya akan menjelaskan konfigurasi sesuai dengan bundelan paket web server dari XAMPP tersebut pada langkah1.

Langkah 1

Saya akan menggunakan PHP dan Curl yang terdapat pada paket web server dari XAMPP tadi, PHP dan Curl belum terdeteksi di sistem Linux Ubuntu, namun apabila sahabat sudah punya instalasi web server dengan PHP dan Curl terdeteksi di sistem silahkan lewati langkah ini menuju langkah 2. Oke, supaya PHP dan Curl terdeteksi di sistem Linux maka ketikan perintah berikut di terminal:

Langkah 2

Sekarang waktunya instal Composer, ketikan perintah berikut di terminal:

Langkah 3

Sekarang waktunya instal Laravel, terlebih dahulu pindah ke direktori htdocs, pada terminal dengan ketik cd htdocs (silahkan sesuaikan dengan lokasi htdocs atau lokasi virtual host sahabat). Ketikan perintah berikut untuk memulai instalasi Laravel versi terbaru:

composer create-project laravel/laravel nama-proyek --prefer-dist

Silahkan ganti nama-proyek sesuai dengan keinginan sahabat, sekali lagi saya ingatkan bahwa sahabat perlu terkoneksi ke internet untuk melakukan instalasi. Setelah instalasi maka Laravel sudah terinstal di htdocs dengan nama folder nama-proyek.

Langkah 4

Langkah terakhir adalah mengubah permisi direktori storage, ketik di terminal perintah berikut (silahkan disesuaikan dengan direktori sahabat):

chmod 777 -R nama-proyek/app/storage

Catatan: Jika sudah melakukan langkah 1-4, untuk berikutnya bila mau instalasi Laravel lakukan langkah 3 dan 4 saja. Catatan : Laravel 5.xx keatas harus sudah instal PHP Terbaru

Demikian informasi terkait dengan laravel, semoga bermanfaat. untuk selanjutnya akan dibahas terkait dengan CRUD(Create, Read, Update, Delete) dilaravel.

Copas Bosku

Advertisement

Praktik Dasar PHP dan Database MySQL

Apa itu Laravel?

Recent Posts

Trending

Categories

About Me

Advertisement